Cara Mudah Mengatasi Supaya Anakan Walet Tidak Kabur

Cara Mudah Mengatasi Supaya Anakan Walet Tidak Kabur - Pada masa pertumbuhan pada biasanya anakan burung walet menggunakan sarang induknya sebagai tempat diam dan ketika umur anak walet menginjak bulan ke 6 - 9 bulan barulah mereka siap kawin dan membangun sarang mereka sendiri.

Supaya anakan walet tidak kabur sebaiknya sarang induknya jangan di panen hingga 2 - 3 kali periode atau tetasan. Jika baru satu kali induk walet menetas dan anaknya sudah terbang lalu sarangnya di ambil maka yang akan terjadi adalah walet muda yang masih belajar terbang dan mencengkram tidak bisa mengenali sarang induknya dan akhirnya stress lalu kabur sehingga populasi rumah burung walet kita tidak akan pernah meningkat.

Agar anak burung walet tidak menggunakan sarang induknya sebagai tempat tinggal kita bisa menggunakan busa atau styrofoam yang tebalnya kirang lebih 2 cm di potong segi empat panjang (ukurannya terserah) kemudian di olesi parfum sirip walet pada busa tersebut kemudian di tempelkan di dekat sarang induk, kurang lebih sekitar 10 cm dari sarang induk.

Memang busa tersebut akan rusak dan berlubang-lubang karena anak walet mencengkram dan mematuk busa tersebut, namun tidak perlu khawatir karena ketika anak walet tersebut sudah siap kawin, dia akan membangun sarang walet utuh tepat di atas busa tersebut.

Landasan sarang dari busa ini memaksa walet muda untuk membangun sarang secara utuh karena busa tidak bisa digunakan untuk meletakkan telur-telurnya, oleh karena itu fungsi busa ini akan meningkatkan produksi sarang walet.

Selain meningkatkan produksi sarang, populasi burung walet juga akan meningkat pesat setelah 2 kali periode atau tetasan. Panen sarang burung walet dapat dilakukan setelah 8 bulan periode terakhir tetasan.

Sekian informasi mengenai cara mengatasi anakan burung walet kabur ke gedung lain. Semoga bermanfaat dan salam sukses.