Cara Mengolah Sarang Burung Walet Untuk Konsumsi Sehari-hari


Cara Mengolah Sarang Burung Walet Untuk Konsumsi Sehari-hari - Sudah kita ketahui bersama bahwasanya sarang burung walet memiliki milyaran manfaat untuk tubuh kita baik itu untuk menjaga imun tubuh maupun untuk memperbaiki imun tubuh yang rusak (sakit).

Cara Mengolah Sarang Burung Walet Untuk Konsumsi Sehari-hari

Cara ini terbukti efektif mengobati segala macam jenis penyakit yang apabila obat dari dokter tidak mempan lagi / tidak memberi efek sembuh, seperti adik saya yang kecil yang memiliki penyakit asma dari lahir, setelah rutin mengkonsumsi air rendaman sarang burung walet, sekarang asmanya tidak pernah kambuh lagi.

Cara mengolahnya adalah sebagai berikut :

  • Sediakan paling sedikit 2 buah sarang burung walet (beli langsung sama yang punya rumah walet di wilayah sekitar agar di jamin ke asriannya).
  • Rendam sarang walet di air bersih lalu setelah sarang walet lemah baru lalu buang segala macam yang menempel di sarang tersebut.
  • Setelah di rasa bersih bilas sekali lagi dengan air mengalir.
  • Taroh sarang burung walet yang sudah bersih di dalam tempat air minum lalu tambahkan air secukupnya.
  • Air rendaman sarang burung walet siap di konsumsi 3 X sehari atau lebih.

Dari pengalaman 2 buah sarang burung walet yang di konsumsi hanya air rendamannya saja dapat bertahan hingga 6 bulan lebih, dikit demi sedikit sarang burung walet menyusut larut bersama air yang kita minum.

Untuk rasa tidak ada rasa sama sekali sama seperti minum air putih pada biasanya, namun hanya ada sedikit bau seperti bau-bau amis terlur, kalau di ibaratkan skla 10% baunya itu cuma 0.5%. Lebih baik ini menurut saya dari pada mengkonsumsi obat yang pahit, banyak efek negatif dari bahan campuran kimia lainnya, sedangkan sarang burung walet adalah bahan alami dari alam tanpa pengawet segala macam, cuma ada bau sedikit yaa ga apa laaah :).

Sekian pengalaman yang bisa saya share semoga bermanfaat. Salam sukses.

0 Response to "Cara Mengolah Sarang Burung Walet Untuk Konsumsi Sehari-hari"

Posting Komentar